JAKARTA, HALUAN DEMOKRASI – “Digging Deeper: Narcotics Analyst Workshop” Gelombang II Tahun 2024 yang berlangsung selama sepekan, resmi ditutup oleh Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI), Marthinus Hukom, S.I.K., M.Si., di Aula Ki Hadjar Dewantara PPSDM BNN, Lido, Jawa Barat, Jumat (25/10).
Kepala BNN menekankan pentingnya kerja sama internasional dan penggunaan data akurat dalam memberantas jaringan narkotika. Peserta dilatih dengan melakukan teknik wawancara, analisis telekomunikasi, eksploitasi dokumen, analisis media sosial, investigasi keuangan, dan mata uang digital. Pelatihan melibatkan kolaborasi dengan Universitas Indonesia, PPATK, BSSN, dan Satgas NIC Bareskrim Polri.
Kepala BNN berharap peserta dapat menerapkan ilmu yang diperoleh dalam tugas sehari-hari dan berbagi pengetahuan dengan rekan sejawat. Workshop ini merupakan langkah maju signifikan dalam upaya pemberantasan narkotika di Indonesia.
Selain memperkuat keterampilan individu, Kepala BNN RI berharap para peserta dapat menerapkan ilmu yang diperoleh dalam tugas sehari-hari, serta membagikan pengetahuan tersebut kepada rekan-rekan sejawat mereka. “Kami berharap ilmu yang didapatkan bisa diaplikasikan langsung di lapangan dan juga dibagikan kepada rekan sejawat,” tambahnya.
Workshop ini merupakan langkah maju yang signifikan dalam upaya pemberantasan narkotika di Indonesia. Melalui peningkatan kapasitas para analis, Indonesia semakin siap menghadapi tantangan dalam mengatasi kejahatan narkotika yang semakin kompleks. Melalui kolaborasi internasional dan peningkatan keterampilan ini, BNN berharap dapat memperkuat kemampuan dalam mengantisipasi dan menanggulangi ancaman narkotika di masa depan.
(Indah Gusti Safitri)
