
Pasaman Barat, Haluan Demokrasi – Kepolisian Resor (Polres) Pasaman Barat, Sumatera Barat, menggelar panen raya jagung di lahan pertanian milik warga Dedi (45) di Rimbo Janduang, Nagari Padang Tujuh, Kecamatan Pasaman, pada Kamis (5/6). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya percepatan swasembada pangan di wilayah tersebut.
Kepala Polres Pasaman Barat, AKBP Agung Tribawanto, menjelaskan bahwa selain mengoptimalkan lahan pertanian milik masyarakat, pihaknya juga mendorong pemanfaatan lahan pekarangan di lingkungan keluarga dan area di Polres serta Polsek jajaran untuk ditanami tanaman pangan. “Kami berupaya menumbuhkan minat dan semangat warga untuk memanfaatkan lahan produktif guna mendukung swasembada pangan,” ujarnya.
Sebagai bagian dari kegiatan panen raya jagung secara serentak kuartal II, Polres Pasaman Barat bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melaksanakan panen jagung di lahan pertanian milik masyarakat setempat seluas dua hektare. Diperkirakan hasil panen jagung dari lahan tersebut mencapai sekitar delapan ton.
Kegiatan panen raya ini juga diikuti secara virtual melalui zoom meeting oleh daerah lain sebagai bagian dari percepatan swasembada pangan tahun 2025. Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa pelaksanaan panen raya kuartal II dan ground breaking pembangunan 18 unit gudang penyimpanan jagung dan gabah di 12 lokasi merupakan bagian dari program besar pemerintah dalam rangka gerakan tanam jagung serentak satu juta hektare untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.
Polres Pasaman Barat terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah, unsur Forkopimda, instansi terkait, dan seluruh lapisan masyarakat untuk mempercepat target swasembada pangan, khususnya di Pasaman Barat.
Kegiatan ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan, tetapi juga memberikan inspirasi bagi masyarakat untuk memanfaatkan lahan kosong menjadi sumber pangan yang produktif.
(Faris Iswandi)