PASAMAN, HALUAN DEMOKRASI – Pendiri Yayasan Hijratul Asra Rahmat, Ustadz Rahmat Asdar dan Ustadzah Yusra Wati, terus mengembangkan dakwah mereka dengan membuka kembali pondok pesantren gratis di Kabupaten Pasaman. Pondok pesantren bernama “As-Syaf” ini berlokasi di Jorong Kampuang Nan VI, Kanagarian Aia Manggih Utara, Kecamatan Lubuak Sikaping, dan diresmikan oleh masyarakat setempat pada Jumat, 22 November 2024.
Sebelumnya, pendiri pondok pesantren ini telah mendirikan Ma’had Tahfidz H. Nasrul Thaher, pondok pesantren gratis yang terletak di Jorong Bangkaweh, Kanagarian Ladang Laweh, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam. Kehadiran “As-Syaf” bertujuan memperluas akses pendidikan agama bagi masyarakat, khususnya bagi mereka yang kurang mampu.
Nama “As-Syaf” dipilih dengan harapan menjadi solusi bagi masyarakat Pasaman yang kesulitan mengakses pendidikan agama karena faktor ekonomi atau mahalnya biaya pendidikan pesantren. “Kami berkomitmen untuk memberikan pendidikan gratis agar tidak ada lagi hambatan bagi masyarakat yang ingin belajar agama,” jelas Ustadzah Yusra Wati.
Pondok ini kini dipimpin oleh Ustadzah Hasra Hanifa bersama ibunya, Ustadzah Harma. Mereka bertekad memberikan pendidikan agama yang berkualitas tanpa biaya. “Kami ingin memberikan kesempatan bagi anak-anak Pasaman untuk mendapatkan pendidikan agama yang berkualitas tanpa harus memikirkan biaya sepeserpun,” ujar Ustadzah Hasra Hanifa. Hal ini bertujuan agar masyarakat memiliki akses yang lebih mudah untuk belajar agama.
Pondok Pesantren As-Syaf menawarkan kurikulum yang dirancang untuk mencetak santri yang kompeten dalam bidang agama maupun ilmu umum. Dalam bidang agama, Ponpes As-Syaf mengunggulkan program Tahfidzul Qur’an serta pengajaran Nahwu dan Sharaf, yang tidak hanya fokus pada penghafalan Al-Qur’an, tetapi juga pada pemahaman mendalam terhadap kitab-kitab lainnya.
Sementara itu, dalam bidang ilmu umum, Pondok Pesantren As-Syaf ini mendatangkan guru-guru berpengalaman untuk membekali santri dengan pendidikan yang berkualitas. Hal ini bertujuan agar para santri ini lebih maju kedepannya dan melanjutkan pendidikan ke jenjang perkuliahan yang mereka inginkan.
(Tim)
